Share This Article
Ada beberapa penyebab yang bisa membuat si Kecil tidak mau untuk tidur siang, mulai dari terlalu aktif bergerak maupun justru terlalu lelah.
Seiring bertambahnya usia, membujuk anak untuk tidur siang menjadi hal yang tidak mudah. Namun, ada beberapa cara yang bisa Moms lakukan, apa saja?
Baca juga: Mengenal Fimosis: Gangguan Penis yang Sering Terjadi pada Bayi
Berapa lama anak membutuhkan waktu tidur?
Pada dasarnya, tidak ada aturan pasti mengenai berapa lama anak harus tidur siang. Sebab, ini bergantung dari usia mereka. Misalnya saja bayi baru lahir umumnya tidur selama 14-17 jam tidur sehari.
Berikut ini adalah waktu tidur rata-rata yang dibutuhkan oleh bayi maupun anak-anak.
1. 1-3 bulan
Bayi yang berusia 1-3 bulan membutuhkan waktu tidur selama 15 jam per hari. Namun, ini dibagi menjadi beberapa waktu, yakni ia dapat memiliki waktu tidur panjang di malam hari dan 3 atau 4 kali tidur di siang hari.
2. 3-6 bulan
Ketika si Kecil menginjak usia 4 bulan, kebanyakan anak akan tidur selama 12-16 jam per hari. Si Kecil dapat tidur sebanyak 2 atau 3 kali di siang hari dan memiliki waktu tidur yang panjang di malam hari.
Namun, ketika ia akan menginjak usia 6 bulan bisa saja waktu tidur siangnya hanya 2 kali saja.
3. 6 bulan -1 tahun
Seiring dengan bertambahnya usia, bayi atau anak-anak mungkin akan jarang tidur siang. Ini karena si Kecil lebih banyak menghabiskan waktu tidurnya di malam hari, misalnya saja untuk anak yang berusia 6 bulan, mereka memiliki waktu tidur sebanyak 10-11 jam per malam.
Sementara itu, pada usia 9 bulan mereka memiliki waktu tidur selama 10-12 jam per malam. Meskipun demikian, anak-anak dalam kelompok usia ini membutuhkan sekitar 12-15 jam tidur per harinya. Ini dapat berarti bahwa mereka masih membutuhkan tidur siang.
4. 1 tahun ke atas
Anak yang berusia 1 tahun membutuhkan waktu tidur sekitar 11-14 jam sehari. Namun, ketika ia berusia 1 tahun lebih (14 atau 15 bulan) ia mungkin saja memiliki satu waktu tidur siang yang lebih lama.
Baca juga: 5 Manfaat Bayi Tidur Tanpa Bantal dan Tips Memilih Jenis Bantal yang Baik
Lalu, bagaimana cara mengatasi anak sulit untuk tidur siang
Nah, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Moms lakukan agar anak mau untuk tidur siang.
1. Tetapkan jadwal tidur
Cara pertama yang bisa dilakukan oleh Moms agar anak mau untuk tidur siang adalah menetapkan jadwal tidur. Tidur di jam yang sama pada malam dan siang hari dapat membantu si Kecil tidur secara teratur.
2. Ciptakan suasana tidur yang nyaman
Selain membuat jadwal tidur siang, Moms juga bisa menciptakan suasana tidur yang nyaman bagi si Kecil. Dalam hal ini, Moms bisa menyesuaikan dengan usianya.
0-12 bulan
Untuk anak yang berusia 0-12 bulan, perhatikanlah tanda-tanda ketika ia ingin tidur atau mengantuk, seperti rewel atau mengucek mata. Pada saat ini, Moms dapat menggendongnya supaya ia dapat teridur dengan nyaman.
Seiring dengan bertambahnya usia si Kecil, musik lembut atau membacakan cerita sebelum tidur juga dapat menjadi cara lain agar anak bisa tidur siang dengan pulas.
1-3 tahun dan anak prasekolah (3-5 tahun)
Untuk anak yang berusia 1-3 tahun dan prasekolah mengikuti jadwal waktu tidur siang bisa menjadi tantangan. Anak-anak yang berusia lebih dewasa, mungkin saja akan sulit untuk tidur siang. Ketika hal ini terjadi, jangan paksakan anak untuk tidur siang.
Namun, Moms dapat membantu anak untuk tidur dengan sendirinya, misalnya saja Moms dapat membiarkan anak membaca buku atau bermain di kamarnya. Biasanya ketika ia lelah, ia akan tertidur dengan sendirinya.
3. Jangan batasi si Kecil untuk tetap aktif
Dikutip dari laman What to Expect, semakin aktif bayi ketika ia terbangun, maka semakin siap pula ia untuk beristirahat pada saat tidur siang.
Moms dapat menemani si Kecil melakukan apa yang ia sukai ketika ia terbangun. Membiarkan si Kecil untuk tetap aktif ketika terbangun dapat membuatnya merasa lelah hingga akhirnya akan tertidur pulas.
4. Mengontrol temperatur kamar si Kecil
Temperatur atau suhu kamar yang terlalu panas dapat membuat si Kecil sulit untuk tidur siang. Tidak hanya itu, pada bayi suhu yang terlalu panas juga merupakan faktor risiko dari Sudden Infant Death Syndrome (SIDS).
Sementara itu, jika suhu kamar terlalu dingin ini dapat membuatnya terbangun di tengah-tengah waktu tidur. Suhu kamar yang nyaman untuk bayi atau anak-anak yakni sekitar 20-22 derajat Celcius.
Demikianlah beberapa informasi mengenai cara mengatasi anak sulit tidur siang.
Konsultasikan masalah kesehatan kamu dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!
