Share This Article
Daun komfrey adalah salah satu jenis tanaman herbal yang populer digunakan selama lebih dari 2.000 tahun. Kamu bisa menemukan daun komfrey di berbagai apotek maupun toko kesehatan. Biasanya daun komfrey ini dijual dalam bentuk krim, salep atau teh herbal.
Lalu apa sebenarnya manfaat dari daun komfrey? Apakah tanaman herbal ini aman untuk digunakan? Kenali manfaat serta efek samping daun komfrey lebih lanjut di bawah ini.
Apa itu daun komfrey?
Komfrey (Symphytum officinale L) adalah tanaman yang biasa tumbuh di padang rumput lembap di wilayah Eropa, Asia, dan Amerika Utara. Daun komfrey telah lama digunakan sebagai obat tradisional di banyak negara di dunia.
Daun dari tanaman komfrey memiliki bentuk yang memanjang dan sering disebut blackwort atau daun rajutan tulang akibat akibat kemampuannya mengobati beberapa kondisi gangguan tulang.
Kandungan daun komfrey
Tanaman herbal yang satu ini memiliki beberapa kandungan aktif yang mampu membantu mengatasi masalah kesehatan. Allantoin misalnya, kandungan ini dapat membantu pembentukan sel kulit baru dan sekaligus mengurangi peradangan.
Namun daun komfrey juga mengandung zat berbahaya yang disebut pyrrolizidine alkaloid (PAs). Zat ini dapat terserap oleh kulit dan menumpuk di hati, menyebabkan kanker, bahkan kematian bila dikonsumsi.
Baca juga: 5 Cara Mengolah Daun Kelor agar Manfaatnya Optimal untuk Kesehatan
Manfaat daun komfrey
Berikut beberapa manfaat daun komfrey yang telah didukung penelitian:
Mengatasi nyeri sendi
Manfaat lain dari daun komfrey adalah untuk merawat kondisi nyeri sendi. Sebuah penelitian menemukan bahwa tanaman herbal yang satu ini cocok untuk mengatasi kondisi seperti cedera, osteoartritis, maupun keseleo pada pergelangan kaki.
Penelitian mengenai daun komfrey juga telah menunjukkan bukti bahwa obat oles yang mengandung daun komfrey dapat membantu meredakan nyeri punggung bagian atas maupun bawah.
Menyembuhkan luka
Daun komfrey diketahui memiliki kekuatan penyembuhan luka. Melalui penelitian yang diterbitkan dalam Complementary Therapies in Medicine, daun yang berbentuk panjang ini terbukti dapat membantu menyembuhkan jenis luka abrasi.
Penelitian tersebut menemukan bahwa daun komfrey dalam bentuk topikal aman untuk penyembuhan luka di kulit. Namun efek samping dari penggunaan daun komfrey pada kulit dan luka masih harus diteliti lebih lanjut.
Dalam pengobatan tradisional, daun komfrey juga kerap dikonsumsi untuk mengatasi masalah kesehatan lain. Mulai dari masalah perut, seperti maag, radang usus besar, diare hingga batuk, bronkitis dan kanker. Namun belum ada penelitian yang mendukung hal ini.
Baca juga: Bukan Hanya Penyedap Makanan, Ini Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan
Efek samping daun komfrey
Konsumsi daun komfrey juga diketahui dapat memberikan efek samping. Secara umum, efek sampingnya meliputi:
- Sakit perut
- Perut terasa penuh
- Kehilangan selera makan
- Lemas
- Pembesaran hati
- Penurunan jumlah urine
- Obstruksi vena kecil di hati.
Kontroversi daun komfrey
Meski diketahui memiliki segudang potensi untuk kesehatan khususnya tulang dan telah lama dikenal sebagai obat tradisional, beberapa negara melarang konsumsi daun komfrey.
Pada 2011, The Food and Drug Administrations (FDA) atau Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan Amerika Serikat mengeluarkan larangan dan meminta agar semua produk komfrey dikeluarkan dari peredaran.
Tanaman ini diketahui dapat menyebabkan penyakit veno-oklusif hati, yakni kondisi penyumbatan pada vena kecil di dalam hati, terutama bila dikonsumsi secara oral.
Dilansir dari drugs.com, tanaman ini juga tidak cocok untuk orang yang memiliki hipersensitivitas atau reaksi alergi terhadap tanaman. Daun ini juga tidak direkomendasikan bagi penderita ginjal, hati, wanita hamil dan menyusui.
Konsumsi daun komfrey juga sudah tidak direkomendasikan. Di negara-negara Eropa dan Amerika, daun komfrey tanaman ini dilarang untuk dikonsumsi karena kandungan alkaloid pyrrolizidine yang berbahaya.
Bila kamu mengalami gangguan tulang seperti keseleo atau nyeri sendi, kamu mungkin terpikirkan untuk memilih daun komfrey sebagai obat untuk mengatasinya. Namun penggunaan daun komfrey tidak bisa menjamin kesembuhanmu sepenuhnya.
Untuk itu, berkonsultasilah dengan dokter terlebih dahulu agar kamu menemukan dosis yang paling tepat. Di samping itu kamu juga dapat menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Pastikan untuk mengecek kesehatan kamu dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Download di sini untuk berkonsultasi dengan mitra dokter kami.
