Benarkah Ibu Hamil Positif COVID-19 Berisiko Alami Kelahiran Prematur?

Di tengah pandemi seperti saat ini, ibu hamil merupakan kelompok yang benar-benar harus diperhatikan. Sebab, ada beberapa kekhawatiran bagi ibu hamil yang dinyatakan positif COVID-19, di antaranya adalah mengenai risiko kelahiran prematur.  

Lantas, apakah ibu hamil yang positif COVID-19 rentan alami kelahiran prematur? Untuk mengetahui jawabannya simak ulasannya di bawah ini.

Baca juga: Agar Tetap Aman, Ini 4 Cara Menjaga Saturasi Oksigen pada Ibu Hamil

Ibu hamil positif COVID-19 rentan melahirkan bayi prematur?

Kelahiran prematur dan kesehatan janin memang menjadi hal yang dikhawatirkan bagi ibu hamil yang positif COVID-19. Terkait dengan hal tersebut, dokter spesialis kandungan, dr. Anggia Melanie Lubis, SpOG pun memberikan penjelasan.

Menurutnya ada berbagai kekhawatiran ibu hamil pada saat dinyatakan COVID-19, salah satunya mengenai kesehatan janin yang dianggap dapat tertular virus yang sama hingga terpapar bahaya lain.

Namun, menurut dr. Anggia, seorang ibu hamil yang terinfeksi COVID-19 tidak akan memaparkan ke janinnya. Akan tetapi, apabila ibu hamil dengan COVID-19 terpapar di trimester akhir, kondisinya dapat menjadi lebih berat.

Dokter Anggia menjelaskan bahwa di trimester akhir biasanya kerja jantung dan paru-paru sudah lebih banyak, sehingga paparan COVID-19 berisiko menurunkan imunitas. Ditambah lagi, tubuh Moms harus mempersiapkan diri untuk melahirkan si Kecil.

“Waspadai kelahiran prematur pada pasien COVID-19 ibu hamil sehingga nantinya sang bayi harus di treatment di NICU. Tapi, bayi tidak akan terpapar COVID-19,” ujarnya.

Meskipun demikian, tim medis tetap akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut mengenai infeksi tersebut setelah bayi dilahirkan.

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) juga menyebut bahwa ibu hamil dengan COVID-19 memiliki peningkatan risiko kelahiran prematur atau melahirkan bayi lebih awal dari 37 minggu.

Apakah ibu hamil positif COVID-19 berisiko mengalami gejala berat?

Tak hanya soal kelahiran prematur saja, World Health Organization (WHO) juga menyebut bahwa penelitian telah menunjukkan peningkatan risiko mengembangkan COVID-19 yang parah jika ibu hamil terinfeksi.

Ibu hamil yang memiliki kondisi medis sebelumnya yang sudah ada, seperti hipertensi (tekanan darah tinggi) atau bahkan diabetes berada pada risiko mengalami kondisi yang serius dari COVID-19.

Baca juga: Benarkah Tidak Disarankan Merencanakan Kehamilan saat Pandemi COVID-19?

Tips terhindar dari COVID-19 untuk ibu hamil

Seperti yang sudah dijelaskan bahwa ibu hamil menjadi salah satu kelompok yang sangat berisiko apabila terpapar COVID-19, termasuk kelahiran prematur.

Maka dari itu, ibu hamil harus benar-benar memerhatikan kondisinya serta melakukan langkah-langkah untuk melindungi diri sendiri. Nah, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan oleh ibu hamil untuk melindungi diri sendiri dan membantu mengurangi penyebaran COVID-19.

• Hindari berinteraksi secara langsung dengan orang-orang yang terpapar COVID-19, termasuk orang-orang yang tinggal serumah. Namun, apabila ibu hamil atau seseorang di rumah terinfeksi COVID-19, selalu ikuti panduan untuk isolasi.
• Hindari keramaian dan berada dalam ruangan yang memiliki ventilasi buruk.
• Cuci tangan sesering mungkin dengan air mengalir dan sabun. Jika air dan sabun tidak tersedia, Moms dapat menggunakan hand sanitizer yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol.
• Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dibersihkan.
• Tutup mulut dan hidung dengan tisu atau lengan atas bagian dalam ketika batuk ataupun bersin. Kemudian, segera cuci tangan.
• Disinfeksi permukaan yang sering disentuh setiap hari.
• Menjaga jarak dan mengenakan masker ketika berada di tempat umum.

Di samping itu, jika ibu hamil mengalami gejala COVID-19, seperti halnya demam, batuk, atau bahkan kesulitan bernapas, ibu hamil diharuskan mencari bantuan medis dengan segera.

Nah, itulah beberapa informasi mengenai apakah ibu hamil yang dinyatakan positif COVID-19 rentan mengalami kelahiran prematur atau tidak. Untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19, jangan lupa selalu terapkan protokol kesehatan, ya.

Jika Moms memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait dengan hal ini atau tips sehat kehamilan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter, ya.

Konsultasi lengkap seputar COVID-19 di Klinik Lawan COVID-19 dengan mitra dokter kami. Yuk, klik link ini untuk download aplikasi Good Doctor!