Share This Article
Belakangan ini saus mentai hadir mewarnai berbagai jenis hidangan di Indonesia. Mulai dari baked salmon rice, dimsum, siomay, sushi, dan lain-lain. Rasa saus ini memang unik dan lezat. Tak heran jika makanan apa pun yang dilabeli ‘mentai’ umumnya laris di pasaran.
Tapi apa saja ya kandungan gizi di dalamnya? Lalu berapa jumlah saus tersebut yang baik untuk dikonsumsi agar tidak mengganggu kesehatan?
Baca juga: Moms, Berikut Jenis Ikan yang Mengandung Merkuri Lho! Yuk Cegah Efek Buruknya
Apa itu saus mentai?
Saus mentai adalah saus yang dibuat dari mentaiko. Ini merupakan bahan makanan laut tradisional Jepang yang berasal dari jenis telur ikan pollock Alaska. Ikan ini masih berasal dari keluarga ikan kod.
Telur matang ini disiapkan, lalu dibumbui dengan diasinkan dan dibuat lebih beraroma. Selanjutnya telur tersebut direndam dalam kaldu sup. Kaldu ini terdiri dari bahan umami seperti rumput laut kombu, serpihan bonito kering katsuobushi, gula, kecap, dan cabai merah.
Saus tersebut banyak digunakan dalam masakan Jepang, tapi kini juga telah banyak hadir di dunia kuliner Indonesia. Seiring berjalannya waktu, mentai telah dimodifikasi menjadi beberapa varian makanan olahan, termasuk yang sering kita jumpai saat ini yakni dalam bentuk saus.
Kandungan gizi saus mentai
Saus mentai mengandung beberapa nutrisi bermanfaat yang akan meningkatkan kesehatan. Dilansir My Fitness Pal, satu porsi saus mentai seberat 15 gram mengandung nutrisi sebagai berikut:
- 68 kalori
- Karbohidrat 1 gram
- Serat makanan 0 gram
- Gula 1 gram
- Lemak 7 gram
- Sodium 225 mg
Baca juga: Efek Samping Jangka Panjang Lithium, Obat yang Dikonsumsi Britney Spears Selama 13 Tahun
Manfaat saus mentai untuk kesehatan
Untuk melihat manfaatnya bagi kesehatan, mari kita rincikan berdasarkan bahan-bahan yang ada di dalam saus mentai itu sendiri:
1. Sumber yodium yang baik
Bahan utama saus mentai adalah telur ikan kod. Ini mengandung yodium yang merupakan komponen penting dari hormon tiroid. Yodium juga penting dalam perkembangan otak.
2. Meningkatkan fungsi otak
Sup yang dipakai merendam telur ikan kod dalam proses pembuatan saus mentai mengandung bonito kering dan Katsuobushi.
Keduanya diketahui mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh agar tetap sehat. Ini juga kaya akan vitamin dan mineral, termasuk zat besi, niasin dan B12.
Konsumsi Katsuobushi secara teratur membantu meningkatkan fungsi otak dan metabolisme. Juga, membantu mengurangi risiko beberapa penyakit dan penyakit termasuk demensia, penyakit jantung dan diabetes.
3. Rendah kalori
Saus mentai dapat dikatakan jenis makanan yang rendah kalori. Ini cocok dikonsumsi untuk menjaga berat badan agar tetap ideal tanpa harus mengonsumsi makanan diet yang rasanya kurang enak.
4. Kaya antioksidan
Kombu dalam mentai juga mengandung zat antioksidan yang bernama fucoxanthin. Ini adalah sejenis karotenoid yang memiliki potensi besar dalam pencegahan atau pengelolaan obesitas, maupun penyakit kronis lainnya.
Baca juga: Makanan yang Mengandung Karbohidrat Kompleks vs Sederhana, Mana Lebih Baik?
Saran jumlah konsumsi dan penyajian yang sehat
Makan sehat adalah hal yang mudah dilakukan ketika kamu tahu jumlah konsumsi dan saran penyajian yang tepat.
Begitupun dengan saus mentai, meski terbilang sehat tapi makanan ini juga mengandung lemak yang cukup tinggi. Jadi ada baiknya untuk tidak mengonsumsinya terlalu sering.
Untuk penyajiannya, agar tetap bernutrisi secara optimal kamu bisa memakannya dengan sayuran mentah seperti timun, wortel, atau asparagus. Mentai juga cocok disajikan dengan ikan mentah seperti yang bisa tersaji di dalam sushi.
Jika ingin lebih simple, kamu juga bisa menjadikannya saus di dalam salad. Ini tentu lebih menyehatkan dan praktis untuk dimakan.
Pastikan untuk mengecek kesehatan kamu dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Jaga kesehatan kamu dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!