Share This Article
Penyebab asma kambuh bisa bermacam-macam tergantung dari tingkat keparahan atau faktor pemicunya. Bagi kamu yang memiliki kondisi asma mungkin akan bereaksi hanya pada satu pemicu.
Namun, pada beberapa kasus, ada juga yang bisa bereaksi pada beberapa pemicu. Lalu apa saja penyebab asma kamu bisa kambuh?
Penyebab asma kambuh
Penyebab asma kambuh bisa berbeda-beda bagi setiap orang. Beberapa kasus asma yang kambuh, bisa terjadi tergantung pada jenis pemicunya.
Selain itu, asma yang kambuh juga bisa dipengaruhi oleh seberapa sensitif seseorang terhadap faktor pemicu tersebut. Berikut beberapa penyebab asma kambuh yang paling sering terjadi:
Rokok
Merokok tidak baik untuk kesehatan. Bagi mereka yang memiliki asma, merokok hanya akan memperburuk setiap episode kambuh yang dialami oleh penderita asma.
Sedangkan bagi perokok pasif yang memiliki asma, menghirup asap rokok bisa menjadi pemicu serangan asma yang akhirnya bisa kambuh lagi.
Jika kamu memiliki asma, kamu tidak boleh berada dekat dengan orang yang sedang merokok agar tidak terkena paparan asapnya.
Pengaruh asap rokok terhadap anak yang memiliki asma
Bagi anak-anak, asap rokok memiliki pengaruh buruk yang sangat kuat terhadap kerusakan paru-paru sejak dini, termasuk dengan penyakit asma. Asap rokok mampu memicu asma kambuh yang cukup parah bagi anak.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa asap rokok dapat memicu serangan asma pada anak. Anak-anak yang memiliki asma lalu menjadi perokok pasif, memiliki serangan asma yang lebih buruk dan lebih sering.
Lebih dari 40 persen anak-anak yang mengalami asma dan hidup dengan perokok di lingkungannya bisa kambuh asmanya.
Pencemaran udara di luar ruangan
Pencemaran udara mampu menjadi penyebab asma kambuh, berikut beberapa di antaranya:
- Polusi yang bersumber dari gas buang kendaraan bermotor
- Kabut asap
- Uap dari bahan kimia
- Asap buang dari pabrik
- Bau menyengat dari parfum, cat atau bensin
Selalu pastikan kondisi kesehatan jika ingin beraktivitas di luar ruangan. Siapkan obat asma yang kamu miliki untuk mengatasi asma yang kambuh akibat polusi udara yang kamu hirup.
Pencemaran udara di dalam ruangan
Jika kamu beraktivitas di dalam ruangan, baik itu di dalam rumah tinggal maupun di perkantoran, kamu juga tetap harus berhati-hati terhadap bahan-bahan kimia yang mampu menjadi pemicu asma kambuh.
Salah satunya, beberapa bangunan yang sudah cukup tua bahkan memiliki spora jamur dengan alergen yang kuat. Tungau debu juga bisa ada di sebagian besar area dalam ruangan. Sistem udara dengan filter yang buruk juga dapat menyebarkan alergen dan iritan.
Selain itu, kotoran atau bagian tubuh kecoa dan hama lainnya pun bisa memicu asma. Protein tertentu yang ditemukan dalam kotoran dan air liur kecoa dapat menyebabkan reaksi alergi atau memicu gejala asma pada beberapa penderita.
Di dalam rumah, asma yang kamu miliki juga bisa terpicu melalui asap dari partikel kecil di udara atau gas yang merusak seperti karbon monoksida.
Berikut beberapa sumber polusi udara di dalam ruangan yang bisa memicu asma kamu kambuh:
- Pembersih rumah tangga dan semprotan atau perangkat penyegar udara
- Sumber panas pembakaran bahan bakar (seperti tungku kayu bakar)
- Asap dari masakan, lilin, perapian atau tembakau
- Asap beracun yang keluar dari gas dari produk baru (furnitur baru dan karpet baru)
- Produk bangunan seperti cat, perekat, pelarut
- Pestisida, seperti perawatan untuk kecoa dan kutu
- Radon atau gas yang keluar dari tanah dan masuk ke dalam rumah
- Kosmetik, parfum dan semprotan rambut
- Asap dari obat nyamuk bakar
Hewan peliharaan
Protein dalam serpihan kulit, urine, kotoran, air liur, dan rambut pada hewan peliharaan juga dapat memicu asma kambuh.
Anjing, kucing, hewan pengerat (termasuk hamster dan marmot) dan mamalia berdarah panas lainnya dapat memicu asma pada individu yang alergi terhadap bulu binatang.
Metode paling efektif untuk mengendalikan alergen dari hewan di rumah adalah dengan tidak mengizinkan hewan berada di dalam rumah.
Kondisi medis pemicu asma kambuh
Beberapa kondisi medis yang mampu menjadi penyebab kambuhnya asma yang kamu miliki adalah:
- Aspergillosis bronkopulmonalis alergi (ABPA)
- Apnea tidur obstruktif
- Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
- Alergi makanan
- Anafilaksis yang diinduksi makanan
- Sulfit dalam makanan
- Perubahan hormonal selama siklus menstruasi
- Anafilaksis yang diinduksi makanan
- Penyakit gastroesophageal reflux (GERD)
- Kegemukan
- Polip hidung
- Kehamilan
- Infeksi Saluran Pernapasan
- Pilek
- Flu (influenza)
- Radang paru-paru
- Infeksi sinus atau sinus
- Sakit tenggorokan
- Rinitis
Olahraga di cuaca dingin
Berolahraga, terutama di udara dingin, sering menjadi pemicu asma.
Bronkokonstriksi yang diinduksi saat berolahraga merupakan salah satu bentuk kekambuhan asma yang dipicu oleh aktivitas fisik.
Kondisi ini juga dikenal sebagai asma akibat olahraga (EIA).
Kondisi mental
Beberapa kondisi mental yang mampu menujukkan ekspresi emosi ternyata juga dapat menjadi penyebab asma kambuh. Beberapa kondisi mental tersebut adalah:
- Marah
- Takut
- Terlalu gembira
- Terlalu sedih
Saat kamu merasakan emosi yang kuat, irama pernapasan kamu akan berubah, bahkan jika kamu tidak menderita asma.
Kondisi ini dapat menyebabkan mengi atau gejala asma lainnya pada seseorang dengan asma.
Interaksi obat yang menjadi penyebab asma kambuh
Interaksi pada beberapa obat juga dapat menjadi pemicu asma kambuh. Berikut beberapa di antaranya yakni aspirin dan NSAID (obat antiinflamasi nonsteroid) dan obat-obatan yang dikenal sebagai penghambat beta.
Jika kamu memiliki pertanyaan terkait penyebab asma kambuh, silakan chat langsung dengan dokter kami untuk konsultasi melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!
