Tips Membersihkan Peralatan MPASI Agar Tetap Higienis

Share This Article

Untuk bayi di atas usia 6 bulan, orang tua sudah bisa memberikan makanan pendamping air susu ibu (MPASI). Pemberian MPASI pada bayi umumnya membutuhkan peralatan tambahan, termasuk sendok, piring, dan alat penghalus makanan.

Beberapa peralatan MPASI harus dibersihkan dengan benar agar tetap higienis saat digunakan kembali. Nah, untuk mengetahui tips membersihkan peralatan makan anak yuk simak penjelasan berikut.

Bagaimana tips membersihkan peralatan MPASI?

Dilansir dari CDC, beberapa bayi mungkin diberi makan dengan menggunakan peralatan tambahan. Karena itu, pembersihan alat-alat makan bayi perlu diperhatikan agar tetap aman dan bersih saat akan digunakan kembali.

Mensterilkan mangkuk, sendok makan, dan peralatan lain adalah hal yang wajib dilakukan saat mulai memberikan makanan padat untuk bayi. Beberapa tips untuk membersihkan peralatan MPASI yang perlu kamu ketahui, yakni sebagai berikut:

Cuci alat makan

Sebelum mencuci peralatan MPASI bayi, ada baiknya untuk mencuci tangan terlebih dahulu. Tangan merupakan media perantara paling mudah untuk bakteri atau kuman sehingga pastikan untuk mencucinya selama 20 detik menggunakan air mengalir dan sabun.

Setelah tangan bersih, kamu bisa mulai melakukan pembersihan pada peralatan MPASI dengan cara berikut ini:

Gunakan air mengalir

Ketika menggunakan peralatan makan MPASI, termasuk alat untuk menghaluskan makanan maka penting untuk mencucinya setelah digunakan. Bilas semua peralatan makan di bawah air mengalir, baik air dingin maupun hangat.

Jangan pernah meletakkannya peralatan MPASI di wastafel karena mungkin mengandung kuman yang bisa mengontaminasi. Sediakan juga wadah bersih untuk menempatkan alat makan bayi setelah dicuci

Biarkan mengering

Letakkan peralatan MPASI ini di tempat yang bersih dan terlindung dari kotoran atau debu. Biarkan alat makan bayi mengering sepenuhnya dan usahakan untuk tidak menggunakan handuk untuk menepuk hingga kering.

Hal ini dikarenakan, kuman dapat berpindah ke alat makan sehingga menjadi tidak higienis.

Lakukan sterilisasi

Untuk melindungi bayi dari infeksi, maka peralatan makan yang digunakan harus disterilkan. Sterilisasi diperlukan untuk peralatan MPASI karena dapat membantu membunuh mikroorganisme yang belum dibilas dengan sempurna. Terdapat dua cara untuk mensterilkan peralatan MPASI, yakni:

Direbus

Mensterilkan alat makan bayi bisa dilakukan dengan cara direbus. Hal pertama yang perlu dilakukan adalah menempatkan semua peralatan ke dalam panci, isi air, pastikan tidak ada udara yang terperangkap di dalam alat makan, dan semua peralatan telah tertutup oleh air.

Rebus air minimal 10 menit dengan tutup panci dan pastikan tidak terlalu lama. Selalu perhatikan ketika melakukan sterilisasi dengan cara ini karena akan berbahaya jika salah dalam langkah-langkahnya.

Diuap

Saat ini, proses sterilisasi dengan uap dianggap lebih mudah dibandingkan cara direbus karena hanya menggunakan sedikit air. Namun, pastikan untuk mengikuti prosedur instruksi tentang berapa banyak air yang harus digunakan dan berapa lama sterilisasi yang dibutuhkan untuk alat makan.

Berhati-hatilah dalam melakukan sterilisasi uap agar tidak membakar atau melepuh diri sendiri. Pastikan juga alat sterilisasi memiliki periode pendinginan sehingga kamu bisa menunggu hingga selesai dengan aman.

Jika mengikuti cara-cara ini dengan benar, maka kamu bisa menggunakan peralatan MPASI karena sudah higienis dan terhindar dari berbagai kuman. Selain memperhatikan asupan makanan, kamu juga perlu menerapkan cara yang benar dalam membersihkan alat makan bayi.

Apabila ragu tidak bisa membersihkan peralatan makan bayi dengan benar, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter. Biasanya, dokter akan memberikan tips aman membersihkan peralatan MPASI lainnya yang lebih mudah untuk dipraktikkan di rumah.

Pastikan untuk mengecek kesehatan kamu dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Jaga kesehatan kamu dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!