Share This Article
Usia, jenis kelamin dan faktor keturunan dapat menjadi faktor risiko terjadinya serangan jantung. Tidak ada cara mencegah serangan jantung jika terkait dari tiga faktor risiko tersebut.
Namun, kamu tetap bisa mencegah serangan jantung dengan menjalani hidup lebih sehat. Mengubah sebagian gaya hidupmu, ternyata dapat mencegah berbagai risiko serangan jantung. Apa saja perubahan gaya hidup tersebut? Berikut penjelasan selengkapnya.
Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Wanita Lebih Berisiko Terkena Serangan Jantung
10 cara mencegah serangan jantung dengan perubahan gaya hidup
Perubahan gaya hidup adalah pilihan yang bisa kamu lakukan sebagai cara mencegah serangan jantung. Berikut beberapa perubahan gaya hidup yang bisa kamu terapkan dalam kegiatan sehari-hari.
1. Berhenti merokok
Jika kamu adalah perokok, berhenti merokok adalah pilihan terbaik. Alasannya karena kebiasaan merokok dapat meningkatkan tekanan darah. Selain itu merokok juga membuat kamu berisiko mengalami penimbunan plak kolesterol di dinding arteri atau yang disebut aterosklerosis.
Dua hal tersebut dapat meningkatkan risiko terkena serangan jantung dan juga stroke. Mengubah kebiasaan tentu bukan hal yang mudah, namun jika kamu ingin berhenti merokok, kamu bisa berkonsultasi pada dokter untuk mendapatkan cara terbaik.
2. Menjaga tekanan darah
Seperti yang sudah disebutkan di atas, jika tekanan darah tinggi adalah salah satu faktor risiko serangan jantung. Untuk mengetahui tekanan darah, sebaiknya rutin memeriksakannya, setidaknya satu tahun sekali untuk orang dewasa.
Jika kamu sebelumnya sudah memiliki tekanan darah tinggi, sebaiknya lebih sering memeriksakan tekanan darah. Serta mengubah pola hidup lebih sehat untuk mencegah tekanan semakin tinggi.
Tekanan darah disebut tinggi jika mencapai 140/90 mmHg. Sementara untuk ukuran tekanan darah normal adalah sekitar 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg.
3. Menjaga kadar kolesterol
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan timbunan plak di arteri. Ini adalah salah satu faktor terjadinya serangan jantung. Untuk itu, kamu perlu mengurangi asupan lemak jenuh, lemak trans dan makanan tinggi kolesterol lainnya.
Makanan dengan kandungan tinggi kolesterol antara lain:
- Makanan cepat saji
- Daging olahan seperti sosis
- Makanan manis seperti pastry, es krim dan kue kering
- Gorengan
- Yoghurt dengan lemak
- Daging organ atau sering disebut jeroan
- Makanan laut seperti kepiting, udang atau kerang.
4. Menjaga berat badan
Berat badan yang berlebih atau obesitas bisa menjadi berbagai penyebab masalah kesehatan, seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi dan diabetes. Hal tersebut adalah berbagai faktor risiko terjadinya serangan jantung.
Sebaiknya kamu mengukur berat badanmu sesuai dengan perhitungan indeks massa tubuh (IMT). Jika berat badanmu ternyata lebih dari ideal, tidak ada salahnya untuk menjalani diet sehat dan lebih banyak melakukan kegiatan fisik sebagai cara mencegah serangan jantung.
5. Kegiatan fisik
Kegiatan fisik bisa berupa olahraga atau kegiatan apapun yang membuat fisik lebih aktif bergerak. Dengan memperbanyak kegiatan fisik kamu dapat mempertahankan berat badan ideal.
Ada baiknya jika kamu melakukan olahraga tertentu secara rutin. Dengan begitu, selain mempertahankan berat badan ideal, kamu juga menjaga kesehatan pembuluh darah dan juga menjaga kondisi jantung.
Salah satu kegiatan fisik yang bisa kamu coba adalah berjalan kaki. Sementara olahraga yang bisa kamu lakukan rutin antara lain berenang dan juga bersepeda. Sepak bola atau squash bisa menjadi pilihan untuk kamu yang ingin mencoba kegiatan fisik lebih berat.
6. Cara mencegah serangan jantung dengan mengelola stres
Dilansir dari Medlineplus, stres yang ekstrem dikenal sebagai salah satu pemicu serangan jantung. Jika kamu merasa tekanan atau stres belakangan ini, cobalah cari cara untuk mengelola stres seperti meditasi, olahraga atau mendengarkan musik tertentu.
7. Sebaiknya batasi alkohol
Mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan tekanan darah. Serta dapat menambah kalori dan berdampak pada bertambahnya berat badan. Jika tidak dikontrol, keduanya dapat menjadi pemicu terjadinya serangan jantung.
Jika kamu adalah peminum alkohol sebaiknya tidak mengonsumsinya melebihi batas yang dianjurkan. Dilansir dari NHS. pria dan wanita dewasa disarankan untuk tidak minum lebih dari 14 unit alkohol dalam seminggu.
Untuk mengetahui unit alkohol yang kamu konsumsi, kamu bisa menghitungnya sendiri dengan cara melihat takaran standar berdasar volume alkohol atau alcohol by volume (ABV), yang biasanya tertera pada label kemasan.
Cara menghitungnya: Jumlah ABV x volume (ml) : 1000
Misalnya: 5,2 (ABV) x 568 (ml) : 1000 = 2,95 unit
8. Kelola diabetes
Jika kamu mengidap diabetes, kamu akan lebih berisiko terkena penyakit jantung, termasuk menjadi faktor risiko serangan jantung. Lakukan pengobatan diabetes dengan rutin, dan selalu konsultasikan kondisi kesehatanmu kepada dokter untuk memantau kadar gula darahmu.
Baca Juga: Agar Bersepeda Tak Jadi Bencana, Begini Cara Mencegah Serangan Jantung
9. Diet sehat
Beberapa risiko penyebab serangan jantung yang sudah disebutkan di atas erat kaitannya dengan diet sehat. Karena itu, jika kamu mengalami salah satu risiko di atas, diet sehat adalah cara mencegah serangan jantung yang ampuh.
Dengan diet sehat, kamu bisa mencegah obesitas, mencegah kolesterol tinggi, darah tinggi, bahkan diabetes. Diet yang sehat adalah mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang, kaya akan nutrisi seperti vitamin dan mineral.
10. Cukup tidur
Terakhir yang perlu dilakukan sebagai cara mencegah serangan jantung adalah tidur cukup. Alasannya, kurang tidur atau waktu tidur tidak teratur dapat meningkatkan risiko darah tinggi, obesitas dan diabetes. Ketiganya adalah faktor risiko terjadinya penyakit jantung.
Demikian beberapa cara mencegah serangan jantung yang bisa kamu lakukan.
Jaga kesehatan Anda dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!