Share This Article
Warna air kencing bisa kamu jadikan indikator kesehatan, lho. Pada prinsipnya semakin warna kuning di urine kamu terlihat muda atau memudar, artinya kamu sedang dalam kondisi terhidrasi dengan baik.
Urine mengandung pigmen kuning, itu sebabnya sekalipun kamu hidrasi, warna kuning itu tetap ada di air kencing kamu. Terlebih saat kamu sedang dehidrasi, warna air kencing akan terlihat kuning tua atau bahkan cokelat muda.
Selain itu, warna urine juga bisa dipengaruhi oleh makanan dan obat yang kamu konsumsi. Karena pigmen dari kedua substansi ini akan dikeluarkan saat kamu buang air kecil.
Warna urine
Warna air kencing bervariasi dan dipengaruhi beberapa faktor. Berikut ini adalah beberapa warna urine dan penjelasannya:
Bening
Warna air kencing yang bening menunjukkan jika kamu minum air lebih banyak daripada asupan yang direkomendasikan. Memastikan tubuh tetap hidrasi memang hal yang baik, tapi kalau kamu terlalu banyak minum, efek negatifnya adalah elektrolit juga terbuang dari tubuh.
Jangan khawatir kalau warna urine kamu terlihat bening untuk beberapa saat. Kurangilah asupan cairan kamu kalau warna air kencing yang bening ini berlangsung cukup lama.
Warna air kencing kekuningan
Pada umumnya, spektrum warna urine adalah kuning muda. Pigmen warna ini semakin terkikis seiring dengan semakin banyak kamu minum air.
Urochrome atau standar warna urine ini dihasilkan oleh tubuh lewat proses pemecahan hemoglobin atau protein yang mengangkut oksigen di seluruh sel darah merah. Pada kondisi yang umum, warna air kencing tergantung dari seberapa jauh pigmen ini bisa dicairkan.
Ketika kamu memiliki banyak vitamin B di dalam aliran darah, urine akan cenderung berwarna kuning neon.
Merah atau merah muda
Urine bisa berwarna merah atau merah muda apabila kamu memakan buah yang memiliki pigmen warna alaminya merah tua atau magenta. Buah-buahan tersebut di antaranya:
- Buah bit
- Rhubarb
- Blueberry
Urine yang memiliki warna seperti ini juga bisa jadi disebabkan masalah kesehatan, lho. Beberapa masalah kesehatan dapat membuat darah terlihat di air kencing kamu merupakan gejala dari hematuria, masalah kesehatan lainnya termasuk:
- Pembengkakan prostat
- Batu ginjal
- Tumor di buli-buli dan ginjal
Warna air kencing oranye
Jika urine terlihat oranye, maka ini bisa jadi gejala dari dehidrasi. Tapi kondisi ini bisa saja terjadi karena ada masalah pada empedu dan lever kamu, apalagi kalau kotoran kamu pun berwarna pucat.
Selain itu, penyakit jaundice atau kuning juga bisa jadi penyebab warna oranye pada air kencing.
Biru atau hijau
Warna biru atau hijau pada urine dapat disebabkan oleh pewarna makanan. Selain itu, warna ini juga bisa disebabkan oleh pewarna yang digunakan dalam uji coba tindakan medis di ginjal atau buli-buli kamu.
Selain itu, infeksi bakteri pseudomonas aeruginosa juga bisa menjadi penyebab berubahnya warna urine menjadi biru, hijau atau bahkan ungu nila. Secara umum, warna-warna ini sangat jarang terjadi dan selalu dikaitkan dengan asupan makanan.
Cokelat gelap
Pada banyak kasus, air kencing yang berwarna cokelat gelap menunjukkan adanya masalah dehidrasi. Warna ini juga bisa disebabkan oleh efek samping dari pengobatan tertentu seperti metronidazole dan chloroquine.
Kalau kamu terlalu banyak makan rhubarb, lidah buaya atau kacang fava, air kencing kamu pun dapat berwarna cokelat kegelapan. Selain itu, warna urine yang satu ini juga bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan yang disebut porphyria.
Kondisi kesehatan itu dapat menyebabkan penumpukan zat kimia di aliran darah sehingga warna urine dapat berubah menjadi cokelat kegelapan. Kamu juga harus waspada terhadap penyakit lever karena empedu bisa saja masuk ke dalam urine dan merubah warnanya.
Warna air kencing yang keruh
Jika air kencing kamu berwarna keruh, itu bisa jadi pertanda adanya infeksi saluran kemih. Warna ini juga bisa karena gejala penyakit kronis dan masalah di ginjal, meskipun warna ini juga bisa jadi hanya tanda jika kamu sedang dehidrasi.
Urine yang keruh dan keluar dengan buih disebut juga dengan pneumaturia. Kondisi ini bisa jadi gejala dari masalah kesehatan yang serius, lho.
Beberapa penyakit yang gejalanya demikian adalah Crohn’s disease atau diverticulitis. Meskipun demikian, dokter terkadang tidak bisa menjelaskan penyebab urine yang juga mengeluarkan buih seperti ini.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!
